“Ah, lupakan! Lupakan! Ku sudah tak tahan dengan semua itu! Ku ingin lepas darimu! Lepas dari segala jeratmu! Lepaskan, lepaskan!” Jeritku saat malam yang kelabu itu. Bayang-bayangmu selalu menghantuiku dulu. Namun sekarang ku telah lepas. Merdeka!
Aku bertemu seorang gadis yang cantik menawan bak badai
menggelegar kemarin. Ya, aku sangat tertarik dengannya. Rambut hitam lurus
dambaanku. Timbul rasa cinta pada pandangan pertama saat itu. Masa-masa ini yang membuatku
berbunga-bunga. Aku berusaha mendekati dia. Namun aku selalu tak berhasil. Dia
selalu terpengaruh oleh gosip-gosip di luar sana tentang kejelekanku. Cuma mau
kasih tau, aku memang sudah jelek di mata teman-teman karena kejadian dulu.
Teman-temanku memang sudah membenci aku sejak lama, karena aku dianggap anak
yang sombong dan dengki, padahal tidak.
Jadi, dulu aku pernah mendapatkan nilai ujian terbaik di
kelas. Satu kelas selain aku mendapatkan nilai di bawah standar. Bukan
bermaksud menyombongkan diri, aku merasa ujian pada saat itu sangat mudah.
Teman-temanku pun menuduh aku mencontek dengan melihat sebuah pucuk kertas
kecil hasil print-out yang berisi
jawaban. Aku difitnah sebegitu kejamnya. Mungkin karena aku adalah anak yang “susah
untuk membela diri”, akhirnya aku meng-iya-kan saja tuduhan mereka, dan
akhirnya aku mendapatkan akibat dari kebodohanku.
Pagi yang cerah ini, aku ingin melanjutkan misi itu. Aku
ingin mendekati si dia. Aku merasakan gimana itu the
true love saat kumenatap dia. Aku merasakan perasaan cinta yang berbeda
dari yang dulu. Beda sekali. Jantung ini berdetuk kencang bak ikut marathon.
Aku tak mengerti mengapa ini bisa terjadi.
Waktu istirahat, aku berusaha untuk ngobrol dengan dia.
Dia hanya menjawab “ya” dan “hmm”. Mungkin dia masih malu-malu denganku. Aku
sadari aku tak setampan dengan mereka yang gonta-ganti
pacar setiap saat. Aku hanyalah anak culun yang mengharapkan cinta darinya. Kemudian,
aku makan bareng dengan dia di kantin. Saat ku tanya, jawaban dia sama. “Ya”
dan “hmm”.
Sampai suatu saat, aku mendengarkan rencana jahat dari
anak-anak yang membencinya. Mereka ingin membuat dia menderita seharian. Aku
nguping setiap pembicaraan mereka. Mereka ingin menjebak si dia dengan mengajak
si dia ke toilet, dan mulai menyakiti si dia. Aku berusaha untuk menggagalkan
rencana itu dengan cara apapun. Ku tak peduli jika aku yang malah tersakiti,
yang penting si dia baik-baik saja. Mereka ingin melancarkan perbuatan kejam
mereka pada saat perkemahan yang wajib diikuti oleh setiap siswa dan siswi di
sekolah. Aku pun mencari kontaknya, namun aku tak menemukannya.
Sampai pada hari pertama perkemahan, aku was-was. Aku secara
diam-diam mengikuti gerak-gerik mereka dan nguping pembicaraan mereka secara
diam-diam. Ternyata, mereka akan melancarkan aksi mereka pada hari kedua alias
besok. APA?! Aku terkejut dalam hati. Aku pun memulai memikirkan dengan keras
supaya bagaimana si dia tidak terjebak dengan jebakan yang dilakukan oleh
orang-orang kejam itu. Akhirnya, aku mempunyai sebuah ide yang mudah-mudahan
berhasil.
Hari kedua, aku berusaha untuk selalu mendekati dia
sepanjang hari, supaya dia tidak bertemu dengan mereka yang kejam itu. Ada satu
teman baikku yang membantuku mengawasi gerak-gerik anak-anak itu. Aku sudah
mulai merasakan dia resah denganku. Dia mulai cemberut dan bete. Namun aku tetap bersama dia sepanjang hari karena aku sayang.
Aku sayang dia.
Sampai pada malam tiba, aku tetap berusaha untuk tidak
tidur dan terus mengawasi dia dari luar tempat dia tidur. Aku merasakan hal
yang janggal pada malam itu karena aku merasakan ada salah satu dari
segerombolan mereka yang jahat itu ada di sekelilingku. Ternyata benar. Aku melihat
ada seorang berada di depan kamar mandi yang agak jauh dan memberikan aba-aba
dari teleponnya. Aku segera bersembunyi. Lalu aku melihat si dia dengan salah
satu orang lagi dari mereka yang jahat yang sepertinya berpura-pura meminta si
dia untuk menemaninya ke toilet. Aku berpikir dengan keras, dan aku melihat
seperti controller untuk arus aliran
listrik. Aku pun segera mencabut semua kabel yang ada di sana agar semua lampu
mati sekejap sehingga mereka tidak tau jalan untuk menuju ke toilet. Merekapun
tersesat. Ini menjadi tugasku untuk bertanggung jawab.
Kebetulan aku membawa sebuah senter kecil. Akupun mencari
mereka dan menemukan mereka. Mereka terlihat pucat karena telah menangis cukup
lama. Akupun mengantarnya mereka ke tempat tidur masing-masing. Aku sengaja
tidak melewati toilet karena jika aku melewati toilet, aku akan ketahuan dengan
salah satu dari anggota mereka yang berjaga di toilet. Ah, biarkan saja yang di
toilet. Akan kusambungkan kembali kabel-kabel tersebut besok pagi saja.
“Pagi!” Sapaku pada salah satu anak yang telah bangun
dari tidurnya. Secara diam-diam aku segera menuju ke tempat di mana power source listrik yang kemarin aku cabut semua kabel-kabelnya. Aku mulai menyambungkan semua kabel-kabel itu dan hulala. Listrik menyala. Setelah itu aku langsung menuju ke ruang makan. Namun, aku
tak sengaja mendengarkan pembicaraan mereka yang jahat itu di saat perjalanan.
Mau tau pembicaraan mereka? Jaga koneksi internet yang membatasi kita (ciye :v) dan terus buka michaeldavidj.blogspot.com.
- - -
Event 28 Juni 2016 "NGERAYAIN ULTAH" (UPDATE 8 FINAL 4)
Terima kasih ya sudah baca post ini. Post ini bisa mendatangkan kalian keuntungan loh, yaitu dengan mengikuti event "Ngerayain Ultah michaeldavidj.blogspot.com" dengan hadiah kalian bisa ngiklan apa aja, sekali lagi APA AJA di blog ini selama SETENGAH TAHUN! Serius. Berikut cara-caranya.
1. Hitung huruf U, L, T, A, dan H di posting "Anak Baru: Final" , boleh menggunakan Microsoft Word, dengan cara copy paste dari kata saat itu (kalimat awal) sampai terbaik bagi anak-anaknya (kalimat terakhir) di Word kalian. Terus tekan tombol Ctrl + F dan akan muncul kotak dialog Find/Search. Ketik huruf pertama yaitu U dan tekan enter maka akan ada hasil resultnya. Lakukan hal yang sama pada huruf L, T, A, dan H.
2. Event ini bakal dimulai sejak post "Anak Baru: Final" dipublikasikan sampai tanggal 27 Juni pukul 23.59 WIB.
3. Isi hasil jawabanmu di form ini: bit.ly/ngerayainultah
Untuk memudahkan kalian untuk memberikan jawaban, kalian bisa langsung kontak ke gua, misalnya kalo kalian punya kontak BBM gua bisa langsung chat pribadi ke BBM gua,
4. Jika ada yang memenangkan, pemenang akan diumumkan tanggal 28 Juni 2016 pukul 10.00 pada posting "Second Anniversary: Ngerayain Ultah" dan akan dikontak langsung tanggal 29 Juni 2016 oleh Mike untuk step selanjutnya,
5. Jika pemenang tidak mengkonfirmasi 1x72 jam, maka kesempatan dianggap hangus.
6. Maksimal jumlah pemenang adalah 2 orang.
Jadi, itu cara buat menang. Enam poin di atas mungkin bisa berubah tanpa pemberitahuan yang luas. Makanya, stay tuned aja di blog ini. Gampang kan, ga usah follow-follow akunnya Mike. Hahaha.
Hope you can join this event!
4 Komentar
Wih bakal asik nih ceritanya! Ini segmen cerita macam yang Anak Baru gitu ya? :D
BalasHapusIya. :D
HapusYaelah, mulai masuk ke tahap bagian yang bikin penasaran malah bersambung.
BalasHapusBikin orang gak sabar baca lanjutannya aja.
Kapan update lagi?
Kabari ya...
Okey, siap.
Hapus*Dengan ngasih komentar, artinya kamu setuju sama peraturan (TOS) blog ini loh ya :D.